Seperti yang sudah aku ceritakan di postingan Arti Ummahaya, aku mulai ngeblog sekitar tahun 2009. Waktu itu aku sedang kuliah S1. Kenapa waktu itu ngeblog? Karena aku melihat salah satu temanku punya blog dan sepertinya seru aja bisa nulis apapun tanpa intervensi siapapun. Selain itu juga terbersit sih rasa "wah kayaknya keren nih kalau punya blog". Yaa, semacam naluri eksistensi diri gitu lah. Namanya juga mahasiswa, pengennya eksis mulu. Lalu, karena motivasinya nggak kuat akhirnya blognya ya terlupakan. Beberapa kali aku seperti ini, bikin blog lagi lalu melupakannya lagi. Sampai akhirnya aku bertanya-tanya ada nggak sih tips sukses ngeblog bagi pemula? Bertahun-tahun aku nggak menemukan jawaban hingga bertemulah aku dengan Blogspedia Coaching for Newbie. Nah sekarang aku mau membagikan tiga tips sukses ngeblog bagi pemula kepada kalian. Namun sebelum itu aku mau cerita dulu perjalanan ngeblogku kali ini.
Okay sekarang kenapa ngeblog lagi? Jadi blog ini aku bikin tahun 2018. Waktu itu Haya pertama kalinya sakit kalau nggak salah. Sebagai seorang ibu baru, rupanya pusing juga nyari dokter di kota yang baru juga aku tinggali. Setelah baca-baca sedikit review akhirnya aku memutuskan untuk pergi ke dokter Bambang. Karena review tentang dokter di Malang yang masih minim itu, aku berniat untuk menulis review tentang dokter Bambang. Kalian bisa baca reviewnya di sini. Intinya aku ingin berbagi informasi aja apapun itu. Siapa tau ada yang sedang membutuhkannya.
Namun, motivasi ingin sharing juga nggak membuat blogku penuh review. Aku makin sibuk mengurus anak dan juga bekerja. Blog ini baru hidup kembali bulan Maret 2020. Wow, hampir dua tahun aku hengkang dari blog ini. Waktu itu aku lagi ikut kelas nulis di Nulis Aja Community. Niatnya pengen bikin buku solo karena selama ini aku bikin buku antologi terus. Nah, sarana nulisnya aku sengaja pakai blog ini biar hidup. Aku lumayan rutin nulis sampai bulan Mei, di mana saat itu aku hampir melahirkan anak keduaku. Setelah ia lahir, tentu saja aku nggak nulis lagi. Mengurus satu batita dan satu bayi sungguh sangat menguras segalanya Bun.
Beberapa bulan kemudian aku nulis beberapa artikel. Ikut lomba nulis blog ceritanya, tapi nggak menang hahaha. Yaudah nggak apa-apa, udah seneng kok karena bisa nulis lagi. Dan finally, sejak 1 Ramadan kemarin sengaja ikut challenge menulis 30 hari selama Ramadan dari Blogger Perempuan Network dengan niat untuk membangun komitmen dan kekonsistenan. Karena ya, seperti kalian tau dari ceritaku di atas, aku adalah seorang yang tidak konsisten. Seperti Mr. Queen, satu-satunya kekonsistenanku adalah ketidakkonsistenan itu sendiri. Tentu saja aku ingin berubah dong. Kalau bisa jadi orang yang konsisten dalam kebaikan, kenapa enggak? Ya kan.
Tapi ternyata gais, aku nggak konsisten juga huhu. Baru nulis sampai hari ke 15 atau 16 ya di challenge #BPNRamadan kemudian aku berhenti. Ternyata ikut challenge juga nggak bikin aku konsisten ngeblog.
Hmm, terus kemarin di kelas Blogpedia lagi dibahas nih tentang The Big Why-nya ngeblog. Aku jadi mikir lagi nih sebenarnya dulu itu aku bikin blog kenapa ya? Okay let's scroll to the top of this page, well aku ingin berbagi segala pengalaman yang aku punya. Tapi kok motivasi ini nggak bikin aku semangat nulis ya? Maksudku, aku nulis kalau benar-benar ada mood nulis aja. Kalau nggak mood (dan seringnya gini sih) ya nggak akan nulis. Akhirnya seperti yang kalian lihat bahwa update tulisanku jedanya bisa berbulan-bulan. Agak kesindir juga sih karena seperti kata orang-orang blogku sering kali jadi sarang laba-laba karena dianggurin mulu.
Kayaknya, untuk orang-orang yang sangat tidak konsisten seperti aku memang perlu jadwal khusus untuk deh untuk melakukan apapun. Karena kalau nggak begitu bakal banyak hal random yang aku lakukan padahal sebenarnya waktu untuk melakukan hal random tersebut bisa aku gunakan untuk nulis blog. Tapi kapankah waktu yang tepat untuk ngeblog bagi seorang aku dengan kesoksibukanku ini? Okay, mari kita breakdown jadwal sehari-hariku. Pagi hari habis sholat Subuh biasanya aku langsung masak buat keluarga terus lanjut bersih-bersih, belanja dan mengerjakan urusan domestik lainnya. Oh ya, nyuapin anak-anak juga. Maklum Bun, di rumah ada satu bayi dan satu balita yang maunya disuapin emaknya kalau makan. Ini biasanya selesai sekitar jam 9 sampai jam 10 gitu kalau anak-anak makannya lama. Hmm, kayaknya kalau aku ceritain sampai malam nggak akan ada celah waktu buat ngeblog deh. Sounds familiar? Terus gimana tips ngatur waktu agar bisa konsisten ngeblog?
3 Tips Sukses Ngeblog bagi Pemula
1. Cari dan tetapkan waktunya
Kalau aku nih, di sela-sela kesibukan harian hampir nggak ada waktu buat ngeblog. Aku harus menunggu anak-anak tidur dulu atau nulis. Kalau nggak, maka suami harus mau menjaga anak-anak sementara aku ngeblog. Yang begini beberapa kali terjadi sih dan aku merasa nggak enak. Ya nggak enak sama suami, ya nggak enak sama anak-anak karena kan aku juga kerja, jadi nggak seharusnya aku menyita waktu bersama anak-anak dan suami untuk ngeblog. Kalau udah nemu waktunya tinggal bikin jadwal seminggu berapa kali nulis blog.
2. Cari Ide
Salah satu hal yang sering bikin males nulis adalah di saat kita nggak tau mau nulis apa. Maka dari itu, seharian sebelum deadline nulis kita harus peka mencari ide. Nggak usah muluk-muluk, hal remeh-temeh juga bisa jadi tulisan yang asik. Bahkan, "nggak tau mau nulis apa" pun juga bisa jadi sebuah ide tulisan. But wait, kayaknya ini bukan termasuk tips ngatur waktu deh ya. Tapi nggak apa-apa ya guys, udah terlanjur aku tulis soalnya hehehe.
3. Sholat tepat waktu dan baca Qur'an
Sholat tepat waktu ini kunci banget deh buat melakukan apapun. Selain itu, usahakan juga membaca al-Qur'an setiap hari. Sebenarnya aku merasakan fenomena aneh dengan membaca al-Qur'an ini. Kalau kalian pernah merasakan, baca Qur'an itu kan terasa lama banget ya kayaknya walaupun cuma satu lembar. Dengan seabrek kegiatan ngurus rumah sekaligus kerja, duhh baca Qur'an nanti dulu deh kalau benar-benar lagi senggang. Dan akhirnya, tanpa disadari udah berhari-hari bahkan berbulan-bulan aku nggak baca Qur'an. Namun, ketika aku menyempatkan membaca Qur'an pada suatu hari, sebuah keanehan terjadi. Tiba-tiba aku menjadi lebih produktif dan hampir semua pekerjaanku beres. Semakin banyak aku membaca Qur'an, produktivitasku semakin tinggi bahkan aku bisa sempat belajar hal-hal baru. Padahal logikanya, semakin banyak baca Qur'an seharusnya waktu jadi semakin habis kan. Ini kebalik. Allah benar-benar membuka mataku bahwa kalau kita mendahulukan urusan kita dengan Allah, maka Allah lah yang akan mengurus urusan kita di dunia. Hidup memang soal prioritas ya gais.
Duh, semoga ini aku nggak nulis doang tapi bisa melakukannya tiga tips sukses ngeblog bagi pemula ini ya. Well, see you.
Aamiin. Bismillah, insyaa Allah niatnya Allah permudah. Tersentuh dengan pon terakhir~
ReplyDeleteAamiin. Makasih mbak Maria :)
DeleteEh sama dong, aku juga ikut BPN Ramadan Challenge, setelah 2 tahun sempat off nggak ikutan, hehe. Semoga semakin semangat ngeblog ya mbak.
ReplyDeleteTapi aku gagal nih mbaak ikutan BPN, cuma sampai hari ke 16 huhuhuu
DeleteBangkit bersama di Blogspedia Coaching yuk. Masya Allah,hikmah luar biasa saat membaca Al Qur'an. The miracle of reading Qur'an yang patut di tulis khusus di blognya nih, Kak.
ReplyDeleteWah makasih kak idenya. Buru2 catet biar nggak lupa.
DeleteBaca tips yang ketiga kok jadi tersenggol ya mbak, dan aku sepakat banget point' ini..... TFS mbak
ReplyDelete