Beneran nggak nyangka bahwa tulisan-tulisanku tentang biaya masuk TK di Malang bakal dinotice oleh Banana Kids Club - playground Malang yang lumayan sering aku kunjungi. Seneng banget pas diundang ke sana buat ngobrolin soal pameran pendidikan anak pra sekolah.
Kak Novia - pengelola Banana Kids Club - bilang padaku bahwa banyak ibu-ibu yang berkunjung di sana menanyakan tentang sekolah anak. TK di mana yaa yang bagus dan sebagainya. Dari situlah Banana Kids Club berinisiatif untuk menjawab pertanyaan para ibu dengan menggelar kindergarten edufair.
Wow! Keren banget. Ini kindergarten edufair pertama di Malang lho Bun. Nggak pernah ada sebelumnya.
Di pameran pendidikan ini ada beberapa booth dari sekolah TK di antaranya adalah KBTKIA Al Azhar 56, PJ Global Kids, My Little Island, Lovely Bee dan Bina Bangsa School. Selain itu ada juga beberapa lembaga kursus yaitu Carla Priscilla Art Course, Sanggar Tari Sriwedari, 626 Music Course, Optimus Learning Center, Swara Narwastu School Music & Enterprise, English First dan Zero To Five.
Selain ada pameran pendidikan, di sini ada juga talkshow mengenai penggunakan gadget untuk anak yang dibawakan oleh psikolog anak yaitu Ibu Jeanne Leonardo. Pemaparan beliau mengenai gadget sangat jelas, yaitu anak-anak terutama balita belum memerlukan gadget kecuali untuk video call dengan kakek nenek atau saudara yang jauh.Ada satu pertanyaan menarik waktu itu tentang gadget yaitu kapan anak boleh memiliki gadgetnya sendiri? Saat itu Ibu Jeanne menjawab kalau tidak salah setelah anak dewasa dan mampu membelinya sendiri.
Aku pribadi sepakat dengan Ibu Jeanne Leonardo, akan menunda gadget selama mungkin untuk anak memilikinya. Kalau untuk tugas sekolah, bisa menggunakan gadget kami orang tuanya. Kalau untuk komunikasi dengan teman, aku pikir belum perlu menggunakan gadget pribadi. Tetap bisa menggunakan handphone kami.
Gadget, jujur saja memang mendekatkan yang jauh, tetapi juga menjauhkan yang dekat jika tidak digunakan dengan bijak. Coba deh, lebih sering mana antara kontak mata dengan anak, atau menatap layar gadget? Aku pikir, gadget terutama handphone ini emang candu banget.
Nanti deh kita bahas lagi soal gadget ini yaa.
Sekarang balik lagi ke acara talkshow tadi. Setelah pemaparan dari Ibu Jeanne selesai, waktunya main di Banana Kids Club. Yeaay! Seneng banget ini Haya dan Ihya. Soalnya, area bermain di Banana Kids Club ini cukup luas baik yang indoor maupun outdoor.
Area Outdoor
Indoor Area
Menu Makanan
Alhamdulillah, seru banget sesi bermain di Banana Kids Club kali ini. Mainnya dapet, ilmunya dapet, dan berbagai info tentang TK di Malang juga dapet.
Terima kasih Banana Kids Club. Next semoga bisa bikin event bermanfaat lainnya! See ya!
Post a Comment
Post a Comment